Gejala Scabies yang Perlu di Ketahui
Banyak masalah kulit yang bisa dialami, salah satunya yaitu scabies atau lebih populer disebut dengan kudis adalah gangguan kesehatan yang menyerang permukaan kulit yang bisa memicu rasa gatal dan rasa tidak nyaman yang disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabiei. Tungau tersebut bereproduksi pada permukaan kulit, lalu masuk ke dalam kulit untuk bertelur, sehingga menyebabkan rasa gatal. Timbulnya rasa gatal dan keinginan menggaruk dapat lebih parah di malam hari. Scabies dapat terjadi pada siapa saja dan biasanya bisa terjadi di seluruh tubuh terutama lipatan jari, hingga ke bagian genital alias kemaluan.
Tahukah kamu, kalau scabies atau kudis merupakan penyakit yang mudah sekali menular dan menyebar dengan cepat, terlebih jika seseorang melakukan kontak fisik dekat dengan pengidapnya. Meski begitu, kudis dapat dengan mudah diobati yang mampu membunuh tungau serta telurnya pada kulit. Rutin membersihkan tempat tidur dan tidak berbagi-pakai pakaian sangat penting untuk mencegah penularan. Ternyata jika kamu sudah terpapar scabies,Β tubuh akan menunjukkan gejala setelah 4 β 6 minggu. Namun, jika kamu pernah mengalami penyakit ini, gejala bisa saja muncul lebih cepat, yaitu sekitar 1 β 4 hari setelah paparan. Mau tau apa saja gejal-gejala dari scabies atau kudis? simak pembahasan berikut ini!
1. Gatal
Gejala yang pertama yang bisa kamu rasakan jika terkena scabies adalah munculnya rasa gatal di kulit yang akan terasa semakin parah dan menyiksa pada malam hari. Rasa gatal ini diakibatkan oleh reaksi alergi tubuh terhadap tungau, telur serta kotorannya. Pengidap scabies bisa saja mengalami gangguan tidur pada malam hari akibat rasa gatal yang muncul dan sangat mengganggu. Selain tidur kamu tidak nyenyak, hal yang bisa terjadi karena terlalu sering menggaruk bisa membuat kulit iritasi, kulit juga menjadi kering dan mengelupas.
2. Ruam
Gejala kedua yang bisa muncul adalah timbulnya ruam dan bintik-bintik di permukaan kulit. Ruam yang muncul sebagai tanda penyakit ini menyerupai jerawat dan terdapat pada bagian tubuh yang terserang scabies. Namun, tampilan benjolan ini beragam, seperti gigitan kecil, berbintik seperti sarang lebah, atau seperti jerawat. Beberapa orang juga mengalami kulit bersisik seperti eksim. Gejala ruam biasanya sering terjadi di area sela-sela jari, di bawah ketiak, area pinggul, sekitar pergelangan tangan, bagian dalam siku, telapak kaki, sekitar payudara, sekitar organ kelamin laki-laki, bokong, dan siku. So, jika kamu sudah mengalami gejala oni sebaiknya periksa ke dokter ya!
3. Muncul Luka
Gejala selanjutnya yang bisa terjadi adalah adanya luka di beberapa bagian tubuh. Luka ini biasanya didapat akibat menggaruk kulit yang terasa gatal dengan terlalu keras. Hati-hati jika kulit mulai mengalami luka, sebab kondisi ini bisa berkembang menjadi infeksi. Pada kondisi yang paling parah, infeksi bisa masuk ke aliran darah dan berubah menjadi kondisi gawat darurat medis. So, mulai sekarang, kalau kamu mengalami gatal-gatal sebaiknya jangan di garuk tapi langsung di periksa ke dokter supaya bisa diobati secepat mungkin ya. Jangan sampai terlambat dan menyesal di kemudian!
4. Kulit Berkerak
Pada tingkat terakhir dan sudah sangat parah scabies menyebabkan muncul kerak pada permukaan kulit. Kondisi ini bisa terjadi akibat jumlah tungau yang ada pada kulit bisa mencapai ribuan. Rasa gatal yang dihasilkan dari kondisi ini pun bisa lebih dahsyat dibandingkan dengan scabies atau kudis biasa karena pada tahap ini kulit kamu akan kering juga. Gejala seperti ini akan terjadi jika kamu memiliki skabies berkrusta atau Norwegian scabies. Orang yang terkena scabies berkrusta akan mengalami gejala berupa kerak yang meluas, abu-abu, dan tebal. Untuk mengobati kondisi ini, tungau penyebab infeksi harus dibasmi terlebih dahulu. Selain pengobatan medis dengan pemberian obat oles, kamu bisa mempercepat penyembuhan kudis dengan melakukan perawatan sendiri. Kamu bisa mencoba berendam di air dingin, atau menempelkan kain basah pada area kulit yang terserang kutu dan pastinya mengoleskan obat atau salep penghilang scabies di kulit berdasarkan saran dari dokter.
Nah, itulah beberapa gejala-gejala yang patut di waspadai jika kamu mengalami scabies di kulit. Jika kamu mengalami gejala terkait penyakit scabies atau kudis, ada baiknya segera melakukan pemeriksaan. Penanganan segera dapat mencegah penyebaran penyakit ini pada orang-orang terdekat. Untuk cara penanganan yang lebih tepat kamu bisa mengikuti langkah-langkah diantaranya:
1. Memutus rantai penularan.
2. Cuci semua pakaian dengan bersih.
3. Jemur semua pakaian di bawah sinar matahari langsung.
4. Jangan menggaruk.
5. Obati dengan Batrisyia Multi Function Gel, gel yang mampu mengobati gatal-gatal, penyakit kulit akibat jamur, bakteri, virus, dll. Batrisyia Multi Function Gel merupakan gel yang mampu mengatasi berbagai masalah penyakit kulit yang mengandung alkohol, Aloe Vera Gel, Ekstrak Jeruk, Ekstrak Daun Sirih sehingga bisa digunakan untuk anak-anak usia 1 tahun ke atas sampai orang dewasa sekalipun. Selain itu, gel ini juga sangat sejuk jika digunakan dikulit serta punya ukuran yang cocok banget untuk dibawa kemana saja.
Untuk pemesanan produk silahkan hubungi Nomor di bawah ini.
Contact Person: Nisa
WA: 0881-1400-819